Dalam dunia marketing sangat sering kita
jumpai istilah konsumen dan pelanggan. Tidak sedikit orang yang menganggap
bahwa konsumen dan pelanggan adalah hal yang sama hanya berbeda huruf, padahal
meski serupa mereka tidaklah sama
Konsumen adalah orang yang memakai atau menggunakan segala
barang dan jasa yang dihasilkan oleh produsen. Konsumen merupakan tujuan
akhir dari sebuah bentuk pemasaran.Konsumen berbeda dengan pelanggan.Tidak
semua konsumen dapat dikatagorikan pelanggan namun, semua pelanggan adalah konsumen.Konsumen
adalah orang yang memakai barang dan jasa namun pada waktu tertentu saja
sedangkan pelangan adalah orang yang sudah setia dan percaya pada merek
tertentu dan menggunakan dalam jangka waktu tetap.Konsumen dan pelanggan
terdiri dari beberapa type.Dengan memahami tipe-tipe ini, pemasaran/ marketing
akan lebih efektif. Adapun type konsumen ( Jenis konsumen berdasarkan perilaku pembelian) menurut Paul Smith yaitu :
1.
The
learning custumers : Dalam bentuk ini, konsumen adalah tipe yang lebih
mengutamakan pengetahuan atau pendapatnya tentang suatu produk yang dipasarkan
sebelum dibeli.
2.
self
justifying customers : Bentuk ini, pelanggan atau pembeli ketika memiliki
buying problem atau mendapatkan masalah misalnya kehabisan sabun mandi atau lapar
karena kecapean sehabisolah raga, maka mereka akan langsung membeli baru
kemudian menilai barang yang sudah mereka dapatkan.
3.
The
routine custumers : The routine customers hampir sama dengan self
justifying customers, bedanya the routine customers adalah seorang customers
yang tetap dan setia, dimana customers adalah pelanggan yang setia terhadap
satu merek produk. Misalnya, seorang ibu yang mau berbelanja ke pasar ingin
membeli sabun cuci piring si ibu tidak akan membeli merek lain selain sabun
ekonomi karena menurutnya sabun ekonomi adalah sabun yang paling bagus.
4.
The
profesional customers :Tipe pelanggan ini hampir sama dengan learning
customers, dan biasa dipakai oleh pedagang-pedangan untuk menawar harga.
Bedanya dimana the profesional customers berdiskusi dengan penjual dalam
membeli barang, sedangkan learning customers berpikir sendiri tentang barang
yang akan dia beli.
5.
Profiling
the customers : customers melihat kondisi dan situasi kehidupannya pada
saat akan membeli barang. Seperti contoh, ketika sebuah keluarga sederhana akan
memasukkan ketiga anak laki-lakinya ke sekolah, maka orang tua akan memikirkan
matang-matang biaya yang akan dikeluarkan, sehingga banyak yang dibeli
dipedagang kakilima atau pasar murah.
Sedangkan pelanggan dapat dibagi kepada :
1.
Pelanggan Internal ( Internal Customers); adalah
orang yang berada didalam organisasi ( perusahaan)dan memiliki pengaruh pada
kinerja pekerjaan ( perusahaan kita).
2.
Pelanggan antara ( intermediate custumer )
yaitu mereka yang bertindak/ berperan sebagai perantara, buka sebagai pemakai
akhir prduk itu.
3.
Pelanggan eksternal ( eksternal customer ),
yaitu pembeli atau pemakai akhir produk itu, yang sering disebut sebagai
pelanggan nyata ( real customers).
1 komentar:
halo aku boleh tau itu paul smith dalam buku apa yah? untuk skripsi soalnya :(
thanks :)
Posting Komentar